Kayu palet (pallet kayu) biasanya terbuat dari berbagai jenis kayu yang dipilih berdasarkan kekuatan, daya tahan, dan harga yang terjangkau. Berikut beberapa bahan kayu yang umum digunakan untuk membuat palet:
1. Kayu Lunak (Softwood)
- Biasanya berasal dari pohon konifer seperti pinus, spruce, atau fir.
- Lebih ringan dan mudah dikerjakan.
- Contoh: Pinus (Pine) sering digunakan karena harganya murah dan tersedia luas.
2. Kayu Keras (Hardwood)
- Berasal dari pohon berdaun lebar seperti oak, maple, atau birch.
- Lebih kuat dan tahan lama, tetapi lebih mahal.
- Contoh: Kayu Oak digunakan untuk palet yang membutuhkan kekuatan tinggi.
3. Kayu Rekayasa (Engineered Wood)
- Seperti plywood atau OSB (Oriented Strand Board).
- Kadang digunakan untuk palet khusus yang memerlukan permukaan rata dan halus.
4. Kayu Bekas (Recycled Wood)
- Banyak palet dibuat dari kayu daur ulang untuk mengurangi biaya dan dampak lingkungan.
- Harus memenuhi standar perawatan (seperti ISPM 15) untuk mencegah penyebaran hama.
Perlakuan Kayu Palet
- Heat Treatment (HT): Dipanaskan hingga 56°C untuk membunuh hama (sesuai standar ISPM 15).
- Chemical Treatment (MB): Metil bromida (kini jarang digunakan karena beracun).
- KD (Kiln-Dried): Kayu dikeringkan dalam oven untuk mengurangi kadar air.
Keunggulan Kayu untuk Palet
- Kuat menahan beban berat.
- Mudah diperbaiki.
- Ramah lingkungan jika didaur ulang.
Jika Anda mencari palet kayu, pastikan memilih jenis yang sesuai dengan kebutuhan (misalnya, palet ekspor harus memenuhi ISPM 15). Kayu pinus sering menjadi pilihan karena ekonomis dan cukup kuat untuk banyak penggunaan.